Jual Motor Bodong di Media Sosial, 4 Pelaku Curanmor Dibekuk

Direktorat Reserse Kriminil Umum (Ditreskrimum) Polda Kepri tangkap empat aktor pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Batam. Dari beberapa aktor yang diamankan pada saat serta tempat yang berlainan, didapat tanda bukti 7 unit sepeda motor.

"Ke empat terduga yang telah ditangkap polisi yaitu Fajar, Yuilus, Hendra serta Aulia. Dari keempat terduga, satu orang masih berumur 17 tahun yaitu Yurilus," tutur Direktur Reserse Kriminil Umum (Dirreskrimum) Polda Kepri Kombes Pol Hernowo Yulianto, Kamis (11/4/2019).

Baca juga : Jurusan di UPNYK

Ia menerangkan, penangkapan pada ke empat orang ini berawal dari pekerjaan penyidikan dikerjakan pihak Kepolisian pada Sabtu 6 April 2019. Waktu itu Polisi terima info akan ada transaksi jual beli sepeda motor tanpa ada dokumen di daerah Nagoya.

"Kami tindak lanjuti serta lakukan pendalaman atas info yang masuk itu, dimana waktu dikerjakan pengusutan atas info ini serta kami menyelamatkan Aulia serta Hendra," katanya.

Dari tangan ke-2 orang ini, polisi menyelamatkan sepeda motor merk Honda Scoopy, tanpa ada mempunyai surat-surat yang komplet. Lalu, kontrol Polisi tidak berhenti sesudah ditangkap ke-2 orang pemuda itu, dengan bekal dari info ke-2 orang ini, Polisi merasakan beberapa nama.

"Sesudah dijelajahi, pada akhirnya bisa diringkus Fajar serta Yuilus dimana ke-2 orang yang ditangkap paling akhir ini, disangka jadi otak serta aktor penting pencurian kendaraan bermotor yang berlangsung di Batam belakangan ini," katanya.

Baca juga : Jurusan di UPNVJ

Dari pernyataan sesaat ke empat orang ini, mereka sudah lakukan pencurian di 12 tempat berlainan di Batam. Beberapa kendaraan hasil curian mereka sudah jual lewat sosial media, Facebook.

Sedang 7 kendaraan yang belum di jual, sekarang ini ditangkap pihak Kepolisian. 7 kendaraan itu yaitu Vega hitam, Scopy merah, Mio Sporty Biru, Yamaha Mio Soul Ungu, Yamaha Mio Sporty Orange, Honda Beat Hitam, Mio J putih.

"Tidak hanya 7 sepeda motor kami menyelamatkan obeng tumbuk, gunting sisa, gerinda besi, martil serta satu unit hp," tutupnya.