Bandara Jerman sudah menggagalkan lebih dari 600 penerbangan, karena tindakan berhenti keja yang diselenggarakan oleh staf keamanan pada beberapa bandara di Jerman untuk menuntut kenaikan upah. Pemogokan berpusat pada bandara di Jerman barat yaitu Düsseldorf (paling besar ke-3 di negara itu), Cologne-Bonn, Tegel serta Stuttgart.
Baca juga : Jurusan di UNIPA
Pada bandara Düsseldorf, seputar 60.000 penumpang terserang efeknya dengan dua pertiga penerbangan diurungkan, seperti dilaporkan ARD TV. Seperti dikutip BBC, Serikat Verdi Jerman inginkan kenaikan upah jadi 20 euro /jam atau sama dengan USD23 untuk staf keamanan, dari tarif sekarang ini sebesar 17 euro.
ARD menjelaskan banyak wisatawan membuat penyusunan pilihan berlibur mereka, sebab tindakan pemogokan sudah diumumkan awal mulanya. Staf keamanan dilaporkan begitu menyalahkan dengan keadaan kerja mereka. Alat Jerman menjelaskan 350 dari 570 penerbangan yang direncanakan sudah diurungkan di Düsseldorf sedang pada Cologne terdaftar 130 dari 200 penerbangan diurungkan.
Setelah itu 142 dari 270 penerbangan gagal di Stuttgart. Seputar 50 penerbangan diurungkan saat staf keamanan berhenti di bandara Tegel serta Schönefeld di Berlin di hari Senin. Personil keamanan di bandara Tegel serta Schönefeld Berlin sudah lakukan pemogokan saat empat jam hingga mengakibatkan pengurungan serta keterlambatan penerbangan di ibu kota Jerman itu.
Baca juga : Jurusan di UKSW
Anggota serikat Verdi Jerman ikut juga dalam berhenti kerja yang dikerjakan oleh staf pengawasan keamanan darat di Bandara Schoenefeld, Berlin, Jerman, Senin (7/1) kemarin. Dalam laganya mereka membawa banner bertuliskan "Kami menyerang".
No comments:
Post a Comment